Pendahuluan

Lirik lagu “Hio” merupakan salah satu karya dari maestro musik Indonesia, Iwan Fals. Dalam lagu ini, Iwan Fals mengombinasikan lirik yang puitis dengan melodi yang memukau. Dengan kata-kata yang dikemas secara sederhana namun mengandung makna mendalam, “Hio” menjadi sebuah lagu yang mampu menyentuh hati pendengarnya.

Isi Lirik

Berikut adalah lirik lengkap dari lagu “Hio” oleh Iwan Fals:

        Hio...
        Di tanah kita di negeri kita
        Banyak bercokol penjahat-penjahat
        Menggurui lidah berlidah kelabak
        Membalut dewa-dewa pembunuh

        Hoo... ooo...

        Di celah gunung di sepanjang lembah
        Ada rejim yang hancur baktinya
        Menebas janji-janji tanpa suara
        Menuai kekayaan di sana-sini

        Demii... rakyat kecil berbaris merangkak
        Meninggalkan istri anak-anak
        Sementara... mereka berkali-kali
        Menebarkan dosa di bumi pertiwi

        Hoo... ooo...

        Di bawah langit di tengah desir angin
        Berdiri gedung-gedung tinggi menjulang
        Dinding-dindingnya berdempetan rapat
        Menampung orang-orang pintar yang sombong

        Dan kecewa... aku tahu tak pernah ada
        Pengadilan bagi penjahat-penjahat
      

Tafsir Lirik

“Hio” merupakan cerminan dari realitas sosial dan politik Indonesia. Iwan Fals dengan liriknya yang kritis menggambarkan keadaan negara tempat dia hidup. Melalui metafora “di negeri kita banyak bercokol penjahat-penjahat,” Iwan Fals menyoroti korupsi dan ketidakadilan yang masih mengakar dalam sistem.

Di bagian lain, “Demii rakyat kecil berbaris merangkak, meninggalkan istri anak-anak” menyampaikan pesan tentang penderitaan yang dialami oleh rakyat kecil yang terjebak dalam kemiskinan akibat ulah segelintir penguasa korup.

Secara keseluruhan, lirik lagu ini mempertanyakan moralitas elites politik Indonesia, mengecam ketidakadilan sosial, dan membangkitkan semangat untuk berjuang demi perubahan menuju kehidupan yang lebih baik.

Kesimpulan

Iwan Fals melalui lagu “Hio” berhasil menggambarkan puitisnya realitas sosial dan politik Indonesia. Dengan kata-kata yang sederhana namun penuh makna, lagu ini mengingatkan kita akan pentingnya kejujuran, keadilan, dan perjuangan dalam membangun negeri. Melalui musiknya yang memukau, Iwan Fals mampu merangkul hati pendengarnya untuk bersama-sama berintrospeksi dan bergerak menuju perubahan positif.